Sunday, November 3, 2013

KUMPULAN HADITS MASA DEPAN


عَنْ حَارِثَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ تَصَدَّقُوا فَإِنَّهُ سَيَأْتِي عَلَيْكُمْ زَمَانٌ يَمْشِي الرَّجُلُ بِصَدَقَتِهِ فَيَقُولُ الَّذِي يُعْطَاهَا لَوْ جِئْتَ بِهَا بِالْأَمْسِ قَبِلْتُهَا فَأَمَّا الْيَوْمَ فَلَا (رواه النسائي)
Dari Haritsah menyatakan bahwa saya telah mendengar Rasulullah saw berkata : ‘bersadaqahlah kalian, karena akan datang suatu zaman kepada kalian, seseorang berjalan dengan membawa shada-qahnya lalu orang yang diberi shadaqah itu berkata andai kamu memberikannya kemarin, pastilah sa-ya terima, sedangkan hari saya tidak memerlukannya lagi’
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَيَأْتِي عَلَى النَّاسِ سَنَوَاتٌ خَدَّاعَاتُ يُصَدَّقُ فِيهَا الْكَاذِبُ وَيُكَذَّبُ فِيهَا الصَّادِقُ وَيُؤْتَمَنُ فِيهَا الْخَائِنُ وَيُخَوَّنُ فِيهَا الْأَمِينُ وَيَنْطِقُ فِيهَا الرُّوَيْبِضَةُ قِيلَ وَمَا الرُّوَيْبِضَةُ قَالَ الرَّجُلُ التَّافِهُ فِي أَمْرِ الْعَامَّةِ (رواه ابن ماجه)
Dari Abu Hurairah menyatakan telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang kepada manusia tahun-tahun yang penuh dengan kepalsuan yang di dalamnya pembohong dianggap jujur, orang jujur diang-gap pembohong, pengkhianat dianggap orang yang dapat dipercayai dan orang yang dapat dipercayai dianggap sebagai pengkhianat. Pada saat itu pun yang akan banyak bicara adalah ruwaibidlah’. Dita-nyakan kepada beliau saw : ‘apakah itu ruwaibidlah’? Beliau menjawab : ‘seseorang yang sangat le-mah aqalnya berbicara tentang urusan orang banyak’.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّهَا سَتَأْتِي عَلَى النَّاسِ سِنُونَ خَدَّاعَةٌ يُصَدَّقُ فِيهَا الْكَاذِبُ وَيُكَذَّبُ فِيهَا الصَّادِقُ وَيُؤْتَمَنُ فِيهَا الْخَائِنُ وَيُخَوَّنُ فِيهَا الْأَمِينُ وَيَنْطِقُ فِيهَا الرُّوَيْبِضَةُ قِيلَ وَمَا الرُّوَيْبِضَةُ قَالَ السَّفِيهُ يَتَكَلَّمُ فِي أَمْرِ الْعَامَّةِ (رواه احمد)
Dari Abu Hurairah menyatakan telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang kepada manusia tahun-tahun yang penuh dengan kepalsuan yang di dalamnya pembohong dianggap jujur, orang jujur diang-gap pembohong, pengkhianat dianggap orang yang dapat dipercayai dan orang yang dapat dipercayai dianggap sebagai pengkhianat. Pada saat itu pun yang akan banyak bicara adalah ruwaibidlah’. Dita-nyakan kepada beliau saw : ‘apakah itu ruwaibidlah’? Beliau menjawab : ‘seseorang yang sangat du-ngu berbicara tentang urusan orang banyak’.
عَنْ عُمَرَ بْنِ الْأَشَجِّ أَنَّ عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ قَالَ إِنَّهُ سَيَأْتِي نَاسٌ يُجَادِلُونَكُمْ بِشُبُهَاتِ الْقُرْآنِ فَخُذُوهُمْ بِالسُّنَنِ فَإِنَّ أَصْحَابَ السُّنَنِ أَعْلَمُ بِكِتَابِ اللَّهِ (رواه الدارمي)
Dari Umar bin Al-Asyajji bahwa Umar bin Khaththab telah berkata : ‘akan datang manusia-manusia yang akan mendebat kalian dengan hal-hal syubhat dari Al-Quran, maka hadapilah mereka dengan menggunakan As-Sunnah, karena orang-orang yang memahami As-Sunnah akan lebih mengerti kepa-da Kitabullah’.
عَنْ عَلِيٍّ قَالَ تَعَلَّمُوا الْعِلْمَ تُعْرَفُوا بِهِ وَاعْمَلُوا بِهِ تَكُونُوا مِنْ أَهْلِهِ فَإِنَّهُ سَيَأْتِي بَعْدَ هَذَا زَمَانٌ لَا يَعْرِفُ فِيهِ تِسْعَةُ عُشَرَائِهِمْ الْمَعْرُوفَ وَلَا يَنْجُو مِنْهُ إِلَّا كُلُّ نُوَمَةٍ فَأُولَئِكَ أَئِمَّةُ الْهُدَى وَمَصَابِيحُ الْعِلْمِ لَيْسُوا بِالْمَسَايِيحِ وَلَا الْمَذَايِيعِ الْبُذْرِ قَالَ أَبُو مُحَمَّد نُوَمَةٌ غَافِلٌ عَنْ الشَّرِّ الْمَذَايِيعُ الْبُذْرِ كَثِيرُ الْكَلَامِ (رواه الدارمي)
Dari Ali berkata : ‘pelajarilah oleh kalian ilmu, maka kalian akan dikenal dengan ilmu itu, dan bera-malah kalian dengan ilmu itu niscaya kalian menjadi pemiliknya. Maka sesungguhnya akan datang suatu zaman setelah masa ini yang 90 persen manusianya tidak mengerti sedikit pun tentang kebena-ran dan tidak ada yang dapat berhasil lolos dari masa tersebut kecuali para nuwamah yakni mereka adalah para pemimpin yang bersandar kepada hidayah dan mereka adalah lenteranya ilmu. Mereka sama sekali bukan orang-orang yang hanya bersenang-senang dan bukan pula yang banyak bicara ti-dak karuan’.
مَعْبَدُ بْنُ خَالِدٍ قَالَ سَمِعْتُ حَارِثَةَ بْنَ وَهْبٍ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ تَصَدَّقُوا فَإِنَّهُ يَأْتِي عَلَيْكُمْ زَمَانٌ يَمْشِي الرَّجُلُ بِصَدَقَتِهِ فَلَا يَجِدُ مَنْ يَقْبَلُهَا يَقُولُ الرَّجُلُ لَوْ جِئْتَ بِهَا بِالْأَمْسِ لَقَبِلْتُهَا فَأَمَّا الْيَوْمَ فَلَا حَاجَةَ لِي بِهَا (رواه البخاري)
Ma’bad bin Khalid berkata saya telah mendengar Haritsah bin Wahab berkata saya telah mendengar Nabi saw berkata : ‘bershadaqahlah karena akan datang suatu zaman kepada kalian, seseorang berja-lan dengan membawa shadaqahnya lalu dia tidak mendapati seorang pun yang mau menerimanya. Seseorang berkata andaikan kamu membawanya kemarin, pastilah saya menerimanya sedangkan hari ini saya tidak membutuhkannya lagi’.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ لَا يُبَالِي الْمَرْءُ مَا أَخَذَ مِنْهُ أَمِنَ الْحَلَالِ أَمْ مِنْ الْحَرَامِ (رواه البخاري)
Dari Abi Hurairah ra dari Nabi saw telah berkata : ‘akan datang suatu zaman, seseorang tidak lagi peduli apa pun yang dia ambil, apakah dari cara yang halal ataukah dari cara yang haram’.
عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَأْتِي زَمَانٌ يَغْزُو فِئَامٌ مِنْ النَّاسِ فَيُقَالُ فِيكُمْ مَنْ صَحِبَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُقَالُ نَعَمْ فَيُفْتَحُ عَلَيْهِ ثُمَّ يَأْتِي زَمَانٌ فَيُقَالُ فِيكُمْ مَنْ صَحِبَ أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُقَالُ نَعَمْ فَيُفْتَحُ ثُمَّ يَأْتِي زَمَانٌ فَيُقَالُ فِيكُمْ مَنْ صَحِبَ صَاحِبَ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُقَالُ نَعَمْ فَيُفْتَحُ (رواه البخاري)
Dari Abi Sa’iid Al-Khudriyyi ra dari Nabi saw telah berkata : ‘akan datang suatu zaman, sekelompok manusia berperang lalu dikatakan apakah di antara kalian ada sahabat Nabi saw? Lalu dijawab : ‘ya’ maka diberikanlah kemenangan kepadanya. Kemudian akan datang suatu zaman, ditanyakan apakah di antara kalian ada sahabat dari para sahabat Nabi saw? Lalu dijawab : ‘ya’ maka diberikanlah ke-menangan. Kemudian akan datang suatu zaman, ditanyakan apakah di antara kalian ada sahabat dari sahabatnya para sahabat Nabi saw? Lalu dijawab : ‘ya’ maka diberikanlah kemenangan’.
عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي صَعْصَعَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ لِي إِنِّي أَرَاكَ تُحِبُّ الْغَنَمَ وَتَتَّخِذُهَا فَأَصْلِحْهَا وَأَصْلِحْ رُعَامَهَا فَإِنِّي سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ تَكُونُ الْغَنَمُ فِيهِ خَيْرَ مَالِ الْمُسْلِمِ يَتْبَعُ بِهَا شَعَفَ الْجِبَالِ أَوْ سَعَفَ الْجِبَالِ فِي مَوَاقِعِ الْقَطْرِ يَفِرُّ بِدِينِهِ مِنْ الْفِتَنِ (رواه البخاري)
Dari Abdirrahman bin Abi Sha’sha’ah dari bapaknya dari Abi Sa’iid Al-Khudriyyi ra berkata telah berkata kepada saya Abi Sa’iid Al-Khudriyyi sungguh aku melihatmu sangat menyukai kambing dan kamu telah mengambilnya, maka peliharalah kambing itu dengan baik dan peliharalah juga anak-anaknya serta segala kebutuhannya, sebab aku telah mendengar Nabi saw berkata : ‘akan datang suatu zaman kepada manusia, saat itu kambing adalah sebaik-baiknya harta milik seorang muslim yang akan selalu dia bawa baik ke puncak gunung maupun punggung-punggung bukit yang ada di ber-bagai negeri. Hal itu dia lakukan untuk menyelamatkan agamanya dari kekufuran’.
عَنْ سُوَيْدِ بْنِ غَفَلَةَ قَالَ قَالَ عَلِيٌّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ إِذَا حَدَّثْتُكُمْ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَأَنْ أَخِرَّ مِنْ السَّمَاءِ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَكْذِبَ عَلَيْهِ وَإِذَا حَدَّثْتُكُمْ فِيمَا بَيْنِي وَبَيْنَكُمْ فَإِنَّ الْحَرْبَ خَدْعَةٌ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَأْتِي فِي آخِرِ الزَّمَانِ قَوْمٌ حُدَثَاءُ الْأَسْنَانِ سُفَهَاءُ الْأَحْلَامِ يَقُولُونَ مِنْ خَيْرِ قَوْلِ الْبَرِيَّةِ يَمْرُقُونَ مِنْ الْإِسْلَامِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنْ الرَّمِيَّةِ لَا يُجَاوِزُ إِيمَانُهُمْ حَنَاجِرَهُمْ فَأَيْنَمَا لَقِيتُمُوهُمْ فَاقْتُلُوهُمْ فَإِنَّ قَتْلَهُمْ أَجْرٌ لِمَنْ قَتَلَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ (رواه البخاري)
Dari Suwaidi bin Ghafalah berkata telah berkata Ali ra jika aku menyampaikan hadits kepada kalian dari Rasulullah saw maka sungguh tertimpa langit lebih aku sukai daripada berdusta atas nama beliau dan jika aku menyampaikan hadits kepada kalian berkenaan dengan perkara-perkara yang ada antara diriku dan kalian maka sungguh perang itu adalah tipudaya. Aku telah mendengar Rasulallah saw ber-kata : ‘akan datang di akhir zaman suatu kaum yang paling kecil jumlahnya dan paling lemah aqal-nya, mereka selalu berucap dari Al-Quran tapi sebenarnya mereka telah keluar dari Islam seperti me-lesatnya anak panah dari busurnya, iman mereka tidak bersesuaian dengan yang keluar dari ucapan mulut mereka, maka di mana pun kalian temukan mereka bunuhlah oleh kalian karena membunuh mereka adalah pahala bagi siapa pun yang berhasil membunuhnya di hari kiamah’.
عَنْ الزُّبَيْرِ بْنِ عَدِيٍّ قَالَ أَتَيْنَا أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ فَشَكَوْنَا إِلَيْهِ مَا نَلْقَى مِنْ الْحَجَّاجِ فَقَالَ اصْبِرُوا فَإِنَّهُ لَا يَأْتِي عَلَيْكُمْ زَمَانٌ إِلَّا الَّذِي بَعْدَهُ شَرٌّ مِنْهُ حَتَّى تَلْقَوْا رَبَّكُمْ سَمِعْتُهُ مِنْ نَبِيِّكُمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ (رواه البخاري)
Dari Zubair bin ‘Adiyyi berkata kami telah mendatangi Anas bin Malik, lalu kami mengeluh kepada-nya tentang segala sesuatu yang kami dapati dari Al-Hajjaj, maka dia berkata bersabarlah kalian karena tidak akan datang kepada kalian suatu zaman kecuali sesudahnya lebih buruk dari yang ada hingga kalian bertemu dengan Rab kalian dan hal itu telah aku dengar dari Nabi kalian saw.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَدْعُو الرَّجُلُ ابْنَ عَمِّهِ وَقَرِيبَهُ هَلُمَّ إِلَى الرَّخَاءِ هَلُمَّ إِلَى الرَّخَاءِ وَالْمَدِينَةُ خَيْرٌ لَهُمْ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَا يَخْرُجُ مِنْهُمْ أَحَدٌ رَغْبَةً عَنْهَا إِلَّا أَخْلَفَ اللَّهُ فِيهَا خَيْرًا مِنْهُ أَلَا إِنَّ الْمَدِينَةَ كَالْكِيرِ تُخْرِجُ الْخَبِيثَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَنْفِيَ الْمَدِينَةُ شِرَارَهَا كَمَا يَنْفِي الْكِيرُ خَبَثَ الْحَدِيدِ (رواه مسلم)
Dari Abi Hurairah bahwa Rasulullah saw berkata akan datang suatu zaman kepada manusia, seseo-rang menyeru anak pamannya dan kerabatnya dengarlah dalam keadaan sehat dan lapang, dengarlah dalam keadaan sehat dan lapang dan Madinah itu lebih baik bagi mereka andai mereka pada menge-tahui. Dan demi Dzat yang diriku berada di tangan-Nya tidak ada seorang pun dari mereka yang keluar sambil berharap kepada Madinah, kecuali Allah pasti mengganti di dalamnya dengan kebaikan dari-Nya. Ingatlah bahwa Madinah itu seperti tungku pemanas yang akan mengeluarkan yang buruk-nya, tidak akan terjadi as-saa’ah hingga Madinah melenyapkan yang buruknya seperti tungku pema-nas melenyapkan bagian jelek dari besi.
عَنْ جَابِرٍ قَالَ زَعَمَ أَبُو سَعِيدٍ الْخُدْرِيُّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يُبْعَثُ مِنْهُمْ الْبَعْثُ فَيَقُولُونَ انْظُرُوا هَلْ تَجِدُونَ فِيكُمْ أَحَدًا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُوجَدُ الرَّجُلُ فَيُفْتَحُ لَهُمْ بِهِ ثُمَّ يُبْعَثُ الْبَعْثُ الثَّانِي فَيَقُولُونَ هَلْ فِيهِمْ مَنْ رَأَى أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُفْتَحُ لَهُمْ بِهِ ثُمَّ يُبْعَثُ الْبَعْثُ الثَّالِثُ فَيُقَالُ انْظُرُوا هَلْ تَرَوْنَ فِيهِمْ مَنْ رَأَى مَنْ رَأَى أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ يَكُونُ الْبَعْثُ الرَّابِعُ فَيُقَالُ انْظُرُوا هَلْ تَرَوْنَ فِيهِمْ أَحَدًا رَأَى مَنْ رَأَى أَحَدًا رَأَى أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُوجَدُ الرَّجُلُ فَيُفْتَحُ لَهُمْ بِهِ (رواه مسلم)
Dari Jabir berkata Abu Sa’iid Al-Khudriyyi berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang sua-tu zaman kepada manusia sebagian dari mereka akan diutus untuk suatu perang, lalu mereka berkata perhatikan oleh kalian apakah kalian temukan di tengah kalian seseorang dari sahabat Nabi saw. Lalu ternyata ditemukan seorang sahabat maka diberikanlah kemenangan kepada mereka melalui dia. Ke-mudian diutus lagi kelompok yang kedua lalu mereka pun berkata apakah ada di tengah mereka sese-orang yang pernah melihat sahabat Nabi saw, kemudian diberikan kemenangan kepada mereka mela-lui orang tersebut. Selanjutnya, diutus kelompok yang ketiga dan dikatakan perhatikan apakah kalian melihat di tengah mereka seseorang yang pernah melihat orang yang pernah melihat sahabat Nabi saw. Kemudian ada kelompok yang keempat dan dikatakan perhatikan apakah kalian melihat di tengah mereka ada seseorang yang pernah melihat orang yang pernah melihat seseorang yang pernah melihat sahabat Nabi saw lalu ternyata ditemukan maka diberikan kemenangan kepada mereka melalui dia’.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابِرُ فِيهِمْ عَلَى دِينِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ (رواه الترمذي)
Dari Anas bin Malik berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang suatu zaman kepada manu-sia, orang yang sabar dalam agamanya di tengah mereka seperti seseorang yang tengah mengenggam bara api’
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ مَا يُبَالِي الرَّجُلُ مِنْ أَيْنَ أَصَابَ الْمَالَ مِنْ حَلَالٍ أَوْ حَرَامٍ (رواه النسائي)
Dari Abi Hurairah berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang suatu zaman kepada manusia, seseorang tidak peduli dari mana dia peroleh harta apakah dari jalan yang halal ataukah dari jalan yang haram’.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَأْكُلُونَ الرِّبَا فَمَنْ لَمْ يَأْكُلْهُ أَصَابَهُ مِنْ غُبَارِهِ (رواه النسائي)
Dari Abi Hurairah berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang suatu zaman kepada manusia, mereka semua memakan riba dan siapa saja yang tidak memakannya, maka tetap saja riba itu akan menerpanya berupa cipratan-cipratan kecil’.
عَنْ سَلَامَةَ بِنْتِ الْحُرِّ أُخْتِ خَرَشَةَ قَالَتْ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَقُومُونَ سَاعَةً لَا يَجِدُونَ إِمَامًا يُصَلِّي بِهِمْ (رواه ابن ماجه)
Dari Salaamah binti Al-Hurri (saudara perempuan Kharasyah) berkata bahwa saya telah mendengar Nabi saw berkata : ‘akan datang suatu zaman kepada manusia, mereka suatu saat akan melaksanakan shalat namun mereka tidak temukan seorang imam pun yang akan memimpin shalat mereka itu’.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَأْتِي عَلَيْكُمْ زَمَانٌ يُخَيَّرُ فِيهِ الرَّجُلُ بَيْنَ الْعَجْزِ وَالْفُجُورِ فَمَنْ أَدْرَكَ ذَلِكَ الزَّمَانَ فَلْيَخْتَرْ الْعَجْزَ عَلَى الْفُجُورِ (رواه احمد)
Dari Abi Hurairah berkata bahwa saya telah mendengar Rasulallah saw berkata : ‘akan datang suatu zaman kepada kalian, seseorang dipilih di antara yang lemah dan jahat. Lalu siapa saja yang menda-pati zaman tersebut maka pilihlah orang yang lemah daripada orang yang jahat’.
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ قَالَ عُمَرُ لَقَدْ خَشِيتُ أَنْ يَطُولَ بِالنَّاسِ زَمَانٌ حَتَّى يَقُولَ قَائِلٌ لَا نَجِدُ الرَّجْمَ فِي كِتَابِ اللَّهِ فَيَضِلُّوا بِتَرْكِ فَرِيضَةٍ أَنْزَلَهَا اللَّهُ أَلَا وَإِنَّ الرَّجْمَ حَقٌّ عَلَى مَنْ زَنَى وَقَدْ أَحْصَنَ إِذَا قَامَتْ الْبَيِّنَةُ أَوْ كَانَ الْحَبَلُ أَوْ الِاعْتِرَافُ قَالَ سُفْيَانُ كَذَا حَفِظْتُ أَلَا وَقَدْ رَجَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَجَمْنَا بَعْدَهُ (رواه البخاري)
Dari Ibni Abbas ra berkata, telah berkata Umar : ‘sungguh aku sangat khawatir zaman akan berlang-sung sangat panjang atas manusia hingga seseorang berkata kami tidak mendapati rajam dalam Kitab Allah, maka mereka telah sesat dengan meninggalkan kewajiban yang telah Allah turunkan. Ingatlah bahwa rajam itu adalah haq bagi yang berzina dan dia muhshan (tengah menikah atau pernah meni-kah), jika telah ada bukti atau hamil atau pengakuan. Sufyan berkata demikianlah yang aku ingat, ingatlah Rasulullah saw telah memberlakukan rajam dan kami telah pula memberlakukan rajam sepe-ninggal beliau.
عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ أَنَّهُ سَمِعَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ يَقُولُ قَالَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ وَهُوَ جَالِسٌ عَلَى مِنْبَرِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ اللَّهَ قَدْ بَعَثَ مُحَمَّدًا صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْحَقِّ وَأَنْزَلَ عَلَيْهِ الْكِتَابَ فَكَانَ مِمَّا أُنْزِلَ عَلَيْهِ آيَةُ الرَّجْمِ قَرَأْنَاهَا وَوَعَيْنَاهَا وَعَقَلْنَاهَا فَرَجَمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَجَمْنَا بَعْدَهُ فَأَخْشَى إِنْ طَالَ بِالنَّاسِ زَمَانٌ أَنْ يَقُولَ قَائِلٌ مَا نَجِدُ الرَّجْمَ فِي كِتَابِ اللَّهِ فَيَضِلُّوا بِتَرْكِ فَرِيضَةٍ أَنْزَلَهَا اللَّهُ وَإِنَّ الرَّجْمَ فِي كِتَابِ اللَّهِ حَقٌّ عَلَى مَنْ زَنَى إِذَا أَحْصَنَ مِنْ الرِّجَالِ وَالنِّسَاءِ إِذَا قَامَتْ الْبَيِّنَةُ أَوْ كَانَ الْحَبَلُ أَوْ الِاعْتِرَافُ (رواه مسلم)
Dari Ibnu Syihab berkata telah mengabarkan kepada kami Ubaidullah bin ‘Utbah bahwa dia telah mendengar Abdullah bin Abbas berkata, telah berkata Umar bin Khaththab dan dia sedang duduk di atas mimbar Rasulullah saw : ‘sungguh Allah telah mengutus Muhammad saw dengan haq dan telah menurukan Al-Kitab kepadanya, lalu sebagian dari yang telah diturunkan kepada beliau adalah ayat rajam, kami telah membacanya, memahaminya dan memikirkannya. Sungguh Rasulullah saw telah memberlakukan rajam dan kami pun memberlakukan rajam sepeninggal beliau, maka aku khawatir jika zaman berlangsung lama atas manusia lalu ada seseorang yang berkata kami tidak mendapati rajam dalam Kitab Allah, maka mereka telah sesat dengan meninggalkan kewajiban yang telah Allah turunkan dan rajam yang ada dalam Kitab Allah itu adalah haq bagi yang berzina jika dia muhshan (tengah menikah atau pernah menikah) dari kalangan pria maupun wanita, jika telah ada bukti atau hamil atau pengakuan.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَيَأْتِيَنَّ عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ لَا يَدْرِي الْقَاتِلُ فِي أَيِّ شَيْءٍ قَتَلَ وَلَا يَدْرِي الْمَقْتُولُ عَلَى أَيِّ شَيْءٍ قُتِلَ (رواه مسلم)
Dari Abu Hurairah berkata, telah berkata Nabi saw : ‘dan demi Dzat yang diriku berada dalam ta-ngan-Nya, sungguh akan datang suatu zaman kepada manusia, seorang pembunuh sama sekali tidak menyadari dalam hal apa dia membunuh dan yang terbunuh pun tidak menyadari atas alasan apa dia dibunuh’.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابِرُ فِيهِمْ عَلَى دِينِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ (رواه الترمذي)
Dari Anas bin Malik berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang suatu zaman kepada manu-sia, di tengah mereka orang yang shabar bertahan dalam agamanya seperti orang yang menggenggam bara api’.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّكُمْ فِي زَمَانٍ مَنْ تَرَكَ مِنْكُمْ عُشْرَ مَا أُمِرَ بِهِ هَلَكَ ثُمَّ يَأْتِي زَمَانٌ مَنْ عَمِلَ مِنْكُمْ بِعُشْرِ مَا أُمِرَ بِهِ نَجَا (رواه الترمذي)
Dari Abi Hurairah dari Nabi saw berkata : ‘sungguh kalian berada dalam suatu zaman, siapa saja di antara kalian yang meninggalkan sepersepuluh dari yang diperintahkan pastilah dia binasa, kemudian akan datang suatu zaman siapa saja di antara kalian yang mengerjakan sepersepuluh dari yang dipe-rintahkan pastilah dia berhasil selamat’.
عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْأَزْدُ أُسْدُ اللَّهِ فِي الْأَرْضِ يُرِيدُ النَّاسُ أَنْ يَضَعُوهُمْ وَيَأْبَى اللَّهُ إِلَّا أَنْ يَرْفَعَهُمْ وَلَيَأْتِيَنَّ عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَقُولُ الرَّجُلُ يَا لَيْتَ أَبِي كَانَ أَزْدِيًّا يَا لَيْتَ أُمِّي كَانَتْ أَزْدِيَّةً (رواه الترمذي)
Dari Anas ra berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘Al-Azdu adalah tentara Allah dan penolong agama-Nya di bumi, manusia ingin mencampakkan mereka namun Allah justru ingin mengangkat kedudukan mereka dan sungguh akan datang suatu zaman kepada manusia, seseorang berkata andai bapakku adalah seorang Azdiy dan ibuku seorang Azdiyah’
Keterangan :
اَلأَزْدُ أَيْ أَزْدُ شُنُوْءَةٍ , فِيْ الْقَامُوْسِ أَزْدُ بْنُ الْغَوْثِ أَبُوْ حَيٍّ بِالْيَمَنِ وَمِنْ أَوْلاَدِهِ اَلأَنْصَارُ كُلُّهُمْ
Al-Azdu atau Azdu Syunuah, dalam kamus dikatakan Azdu bin Al-Ghauts yakni Abu Hayyin di Yaman dan keturunannya adalah seluruh kaum Anshar
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ مَا يُبَالِي الرَّجُلُ مِنْ أَيْنَ أَصَابَ الْمَالَ مِنْ حَلَالٍ أَوْ حَرَامٍ (رواه النسائي)
Dari Abi Hurairah berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘akan datang suatu zaman kepada manusia, seseorang tidak lagi peduli dari mana dia peroleh harta, dari jalan halal ataukah haram’
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كَيْفَ بِكُمْ وَبِزَمَانٍ أَوْ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ زَمَانٌ يُغَرْبَلُ النَّاسُ فِيهِ غَرْبَلَةً تَبْقَى حُثَالَةٌ مِنْ النَّاسِ قَدْ مَرِجَتْ عُهُودُهُمْ وَأَمَانَاتُهُمْ وَاخْتَلَفُوا فَكَانُوا هَكَذَا وَشَبَّكَ بَيْنَ أَصَابِعِهِ فَقَالُوا وَكَيْفَ بِنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ تَأْخُذُونَ مَا تَعْرِفُونَ وَتَذَرُونَ مَا تُنْكِرُونَ وَتُقْبِلُونَ عَلَى أَمْرِ خَاصَّتِكُمْ وَتَذَرُونَ أَمْرَ عَامَّتِكُمْ (رواه ابو داود)
Dari Abdillah bin ‘Amri bin Al-‘Ash bahwa Rasulullah saw telah berkata : ‘aku ingatkan kalian tentang suatu zaman atau aku ingatkan kalian tentang akan datangnya suatu zaman, seluruh manusia yang baik musnah dan yang tersisa adalah orang-orang yang hina. Semua perjanjian dan amanah me-reka telah kacau dan rusak dan mereka pun berada dalam perselisihan, lalu mereka terus dalam kea-daan demikian dan beliau menyilangkan jari jemarinya. Mereka (para sahabat) bertanya : bagaimana halnya dengan keadaan kami wahai Rasulullah? Kalian ambil segala hal yang kalian pahami dan ting-galkan segala hal yang kalian ingkari dan kalian hadapi urusan khusus kalian dan tinggalkan urusan umum kalian’
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيَأْتِيَنَّ عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَكُونُ أَفْضَلُ النَّاسِ فِيهِ بِمَنْزِلَةِ رَجُلٍ أَخَذَ بِعِنَانِ فَرَسِهِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كُلَّمَا سَمِعَ بِهَيْعَةٍ اسْتَوَى عَلَى مَتْنِهِ ثُمَّ طَلَبَ الْمَوْتَ مَظَانَّهُ وَرَجُلٌ فِي شِعْبٍ مِنْ هَذِهِ الشِّعَابِ يُقِيمُ الصَّلَاةَ وَيُؤْتِي الزَّكَاةَ وَيَدَعُ النَّاسَ إِلَّا مِنْ خَيْرٍ (رواه احمد)
Dari Abi Hurairah berkata, telah berkata Rasulullah saw : ‘sungguh akan datang suatu zaman kepada manusia di zaman itu manusia yang paling mulia kedudukannya adalah seseorang yang memegang tali kekang kudanya fi sabilillah, ketika dia mendengar teriakan adanya musuh maka segeralah dia duduk di atas punggung kudanya lalu dia mencari kematian syahid yang selama ini sangat didambakannya. Dan seseorang yang berjalan di jalan setapak di gunung, dia mengerjakan shalat, mengeluarkan zakat dan meninggalkan manusia kecuali Islam’
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ خَرَجَ إِلَيْنَا فَقَالَ إِنَّ فِيكُمْ خَيْرًا مِنْكُمْ يَعْنِي رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَتَقْرَءُونَ كِتَابَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فِيكُمْ الْأَحْمَرُ وَالْأَبْيَضُ وَالْعَرَبِيُّ وَالْعَجَمِيُّ وَسَيَأْتِي زَمَانٌ يَقْرَءُونَ فِيهِ الْقُرْآنَ يَتَثَقَّفُونَهُ كَمَا يَتَثَقَّفُ الْقَدَحُ يَتَعَجَّلُونَ أُجُورَهُمْ وَلَا يَتَأَجَّلُونَهَا (رواه احمد)
Dari Anas bin Malik dari Nabi saw, beliau menemui kami lalu berkata : ‘sungguh di tengah kalian ada yang lebih baik dari kalian yakni Rasulullah saw. Orang berkulit merah, berkulit putih, orang Arab maupun non Arab di tengah kalian sama-sama membaca Kitabullah dan akan datang suatu zaman, mereka membaca Al-Quran dan mereka lakukan itu dengan sangat terburu-buru seperti cepat habis-nya minuman. Mereka pun berharap dapat dengan cepat memperoleh pahalanya dan sama sekali tidak peduli dengan ancaman siksanya’
عَنْ أَبِي ذَرٍّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّكُمْ فِي زَمَانٍ عُلَمَاؤُهُ كَثِيرٌ وَخُطَبَاؤُهُ قَلِيلٌ مَنْ تَرَكَ فِيهِ عُشَيْرَ مَا يَعْلَمُ هَوَى أَوْ قَالَ هَلَكَ وَسَيَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَقِلُّ عُلَمَاؤُهُ وَيَكْثُرُ خُطَبَاؤُهُ مَنْ تَمَسَّكَ فِيهِ بِعُشَيْرِ مَا يَعْلَمُ نَجَا (رواه احمد)
Dari Abi Dzar bahwa Nabi saw berkata : ‘sungguh kalian berada dalam suatu zaman yang banyak ulamanya dan sedikit tukang pidatonya, siapa saja yang meninggalkan sepersepuluh dari yang dia ke-tahui maka dia pasti binasa. Dan akan datang suatu zaman kepada manusia sedikit ulamanya dan ba-nyak tukang pidatonya, siapa saja yang berpegang teguh kepada sepersepuluh dari yang dia ketahui maka dia akan selamat’

عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ قَالَ لِإِنْسَانٍ إِنَّكَ فِي زَمَانٍ كَثِيرٌ فُقَهَاؤُهُ قَلِيلٌ قُرَّاؤُهُ تُحْفَظُ فِيهِ حُدُودُ الْقُرْآنِ وَتُضَيَّعُ حُرُوفُهُ قَلِيلٌ مَنْ يَسْأَلُ كَثِيرٌ مَنْ يُعْطِي يُطِيلُونَ فِيهِ الصَّلَاةَ وَيَقْصُرُونَ الْخُطْبَةَ يُبَدُّونَ أَعْمَالَهُمْ قَبْلَ أَهْوَائِهِمْ وَسَيَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ قَلِيلٌ فُقَهَاؤُهُ كَثِيرٌ قُرَّاؤُهُ يُحْفَظُ فِيهِ حُرُوفُ الْقُرْآنِ وَتُضَيَّعُ حُدُودُهُ كَثِيرٌ مَنْ يَسْأَلُ قَلِيلٌ مَنْ يُعْطِي يُطِيلُونَ فِيهِ الْخُطْبَةَ وَيَقْصُرُونَ الصَّلَاةَ يُبَدُّونَ فِيهِ أَهْوَاءَهُمْ قَبْلَ أَعْمَالِهِمْ (رواه مالك)
Dari Yahya bin Sa’iid bahwa Abdullah bin Mas’ud berkata kepada seseorang : ‘sungguh kamu berada dalam suatu zaman yang banyak ulamanya dan sedikit tukang senandungnya, hudud Al-Quran selalu terjaga walau huruf-hurufnya diabaikan, sedikit yang meminta-minta dan banyak yang dapat memberi. Pada zaman itu mereka biasa memanjangkan shalat dan memendekkan khutbah dan mendahulukan perbuatan mereka sebelum daripada kepentingan mereka. Dan akan datang suatu zaman kepada ma-nusia, sedikit fuqahanya dan banyak tukang senandungnya, saat itu yang dijaga adalah huruf-huruf Al-Quran sedangkan hududnya dicampakkan, banyak yang meminta-minta dan sedikit yang dapat membe-ri, mereka memanjangkan khutbah dan memendekkan shalat, mereka lebih mendahulukan kepentingan daripada perbuatan mereka’.

عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فِيكُمْ كِتَابُ اللَّهِ يَتَعَلَّمُهُ الْأَسْوَدُ وَالْأَحْمَرُ وَالْأَبْيَضُ تَعَلَّمُوهُ قَبْلَ أَنْ يَأْتِيَ زَمَانٌ يَتَعَلَّمُهُ نَاسٌ وَلَا يُجَاوِزُ تَرَاقِيَهُمْ وَيُقَوِّمُونَهُ كَمَا يُقَوَّمُ السَّهْمُ فَيَتَعَجَّلُونَ أَجْرَهُ وَلَا يَتَأَجَّلُونَهُ (رواه احمد)
Dari Sahal bin Sa’ad bahwa Rasulullah saw berkata : ‘di tengah kalian ada Kitabullah yang selalu dipelajari oleh yang berkulit hitam, merah maupun putih, maka pelajarilah oleh kalian sebelum datangnya suatu zaman di mana manusia mempelajari Kitabullah namun tidak pernah sesuai antara pikiran dan ucapan mereka dan mereka pun memelihara Kitabullah seperti dipeliharanya anak panah (sekedar hiasan asesoris), mereka pun berharap dapat dengan cepat memperoleh pahalanya dan sama sekali tidak peduli dengan ancaman siksanya’

No comments:

Post a Comment